- SABAR karena ALLAH, yakni sabar dalam menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
- SABAR bersama ALLAH, yakni sabar menerima qadha dan skenario ALLAH pada diri sendiri berupa cobaan dan kesulitan.
- SABAR atas ALLAH, yakni bersabar menanti apa yang dijanjikan ALLAH berupa rezeki, bebas dari masalah, kecukupan, pertolongan dan ganjaran di akherat.
Ada juga yang membagi sabar
menjadi dua jenis : SABAR menghadapi apa yang bisa di usahakan oleh hamba, dan
sabar atas apa yang tidak bisa diusahakannya. . .
SABAR yang bisa
diusahakan terbagi lagi menjadi dua, yaitu bersabar atas perintah ALLAH dan
bersabar atas larangan ALLAH.
Sedangkan sabar atas apa yang tidak bisa diusahakan oleh hamba adalah sabar menghadapi ganasnya ketentuan dan qadha ALLAH yang menimpanya berupa Masyaqqah (kesulitan) dan sakit pada hati dan tubuh. Ada lagi yang mengelompokan orang sabar menjadi tiga :
Sedangkan sabar atas apa yang tidak bisa diusahakan oleh hamba adalah sabar menghadapi ganasnya ketentuan dan qadha ALLAH yang menimpanya berupa Masyaqqah (kesulitan) dan sakit pada hati dan tubuh. Ada lagi yang mengelompokan orang sabar menjadi tiga :
1. Mutashabbir (orang yang belajar sabar)
2. Shabir (orang yang sabar)
3. Shabbar (penyabar). .
Naaah... Sabar yang seperti apakah kita.
Salam Sabar
